Ibadah umrah (pengertian, syarat syarat, rukun, dan urutan umrah)

Halo saobat fillaah, untuk memahami lebih tentang umrah, di artikel ini kita akan membahas apa itu umrah, apa saja syarat sayarat dalam pelaksanaan umrah, dan bagaimana prosedur dalam pelaksanaan umrah. Sebelum itu, jika kamu menginginkan informasi lainnya, silahkan buka daftar isi yang admin sediakan di pojok kiri atas artikel. Nah, langsung saja kita ke inti pembahasan.


Ibadah Umrah


A.) Apa itu Ibadah Umrah?

Hampir sama dengan haji, umrah secara bahasa berarti mengunjungi atau boleh juga disebut berziarah. Secara bahasa Umrah berarti menziarahi baitullaah di tanah suci Makkah dengan maksud menjalankan ibadah kepada Allaah SWT yang mana semua itu dijalankan dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Umrah bisa menjadi wajib dan bisa menjadi sunnah. Umrah yang wajib dilaksanakan di dalam rangkaian haji. Sementara Umrah sunnah bebas waktu pelaksanaannya.

B.) Syarat wajib umrah

  1. Islam, seseorang yang bukan penganut agama Islam, tidak diwajibkan untuk melaksanakan umrah. Walaupun dilaksanakan, hal tersebut tidak akan bernilai ibadah di sisi Allaah SWT.
  2. Baligh, dengan sampainya masa baligh, seorang Muslim sudah diwajibkan melaksanakan umrah seiring dilaksanakannya haji.
  3. Berakal, orang yang akalnya rusak atau tidak sadarkan diri, tidak diwajibkan melaksanakan umrah dikarenakan tidak mampunya otak orang tersebut untuk berfikir jernih.
  4. Merdeka, budak atau bisa juga disebut dengan hamba sahaya juga tidak diwajibkan untuk melaksanakan ibadah umrah dikarenakan ia tidak memiliki harta melainkan dikuasai majikannya.


C.) Rukun rukun umrah

Hal yang membedakan antara haji dan umrah terletak pada rukunnya. Di artikel artikel sebelumnya kita sudah membahas hal hal mengenai haji, dan sekarang akan kita bahas rukun rukun umrah, sebagai berikut:

  1. Ihram, yaitu memasang niat untuk melaksanakan umrah.
  2. Thawaf, yaitu mengelilingi ka'bah sebanyak tujuh kali.
  3. Sa'i, yaitu berlari lari kecil dari bukit safa ke marwa yang dilakukan sebanyak tujuh kali.
  4. Tahallul, yaitu memotong rambut minimal tiga helai rambut.
  5. Tertib, semua rukun umrah diatas, hendaklah dilakukan secara tertib dan berurutan. Tidak boleh meninggalakan salah satu rukun dan tidak boleh melakukannya secara acak acakan. Tata urutan pelaksanaan haji yang benar adalah sebagai berikut:


  • Melakukan ihram, sebelum itu jangan lupa untuk memotong kuku, mencukur kumis, mencabut rambut di ketiak, mandi, menyisir rambut, memakai wewangian, dan shalat sunnah.
  • Thawaf.
  • Sa'i.
  • Dan terakhir adalah tahallul.


Demikianlah pembahasan kita mengenai ibadah umrah. Ana harap sobat sekalian mau untuk setia berkunjung kesini. Ana sebagai admin mohon maaf atas segala khilaf.

TERIMA KASIH ☺

0 komentar:

Posting Komentar