Panduan lengkap melaksanakan wudhu'


Halo teman teman, puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT yang tak pernah berhenti memberikan rahmat serta hidayahnya kepada kita semua. Pada artikel kali ini ana sampaikan sedikit ilmu mengenai wudhu'.

Wudhu' adalah cara bersuci dari hadats kecil ketika akan melaksanakan shalat. Sehingga, wudhu' tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Wudhu' memiliki rukun, sunnah, dan pembatal yang harus kita perhatikan.

Seberapa wajibkah kita berwudhu'?

Wudhu' merupakan salah satu kunci dari sahnya shalat. Oleh karena itu, shalat akan menjadi hal yang sia sia jika dilakukan tanpa berwudhu' terlebih dahulu.

BACA JUGA: Panduan lengkap melaksanakan shalat

Beberapa dalil mengenai wudhu'

QS. An Nisa' (4) : 43

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَقْرَبُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَنتُمْ سُكَٰرَىٰ حَتَّىٰ تَعْلَمُوا۟ مَا تَقُولُونَ وَلَا جُنُبًا إِلَّا عَابِرِى سَبِيلٍ حَتَّىٰ تَغْتَسِلُوا۟ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ أَوْ لَٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟ صَعِيدًا طَيِّبًا فَٱمْسَحُوا۟ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَفُوًّا غَفُورًا ﴿٤٣

43. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun.


قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُقْبَلُ صَلَاةُ مَنْ أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ 

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:"Tidak akan diterima shalat seseorang yang berhadats hingga dia berwudlu." 

Shahih Bukhari: 132

النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ أُمَّتِي يُدْعَوْنَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ غُرًّا مُحَجَّلِينَ مِنْ آثَارِ الْوُضُوءِ فَمَنْ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أَنْ يُطِيلَ غُرَّتَهُ فَلْيَفْعَلْ

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:"Sesungguhnya umatku akan dihadirkan pada hari kiamat dengan wajah berseri-seri karena sisa air wudlu, barangsiapa di antara kalian bisa memperpanjang cahayanya hendaklah ia lakukan."

Shahih Bukhari: 133

Rukun Wudhu'
  1. Niat
  2. Membasuh muka
  3. Membasuh kedua tangan sampai siku
  4. Mengusap kepala
  5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki
  6. Mengerjakan gerakan secara berurutan (tertib)
Penjelasan Mengenai Rukun Wudhu'

1.) Niat.
Niat wudhu' adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitul wudhuu-a liraf'il hadatsil ashghaari fardhal lilaahi ta'aalaa.

Artinya :
"Sengaja aku melaksanakan wudhu untuk menghilangkan hadast kecil fardu karena Allah ta'ala".

2.) Membasuh Muka.
Basuhlah muka secara menyeluruh. Kenakan seluruh permukaan wajah, mulai dari dahi, bagian tepi wajah, bagian dagu, dan bagian tengah wajah. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali.

3.) Membasuh Kedua Tangan Sampai Siku.
Basuhlah seluruh permukaan tangan dengan merata sebanyak tiga kali. Ketika menggunakan baju berlengan panjang, kamu dapat menyinsingkan lengan baju tersebut keatas agar tidak menutup bagian siku.

4.) Mengusap Kepala.
Jika kamu memiliki rambut, kenakan air ke permukaan rambutmu, minimal tiga helai rambut. Jika kamu tidak memiliki rambut, cukup usap kepala sebanyak tiga kali.

5.) Membasuh Kedua Kaki Sampai Mata Kaki.
Jangan tanggung tanggung dalam membasuh kaki. Perhatikan seluruh permukaan kulit kaki, apakah sudah terkena air atau belum. Lakukan juga sebanyak tiga kali.

6.) Mengerjakan Gerakan Secara Berurutan (Tertib).
Telitilah dalam berwudhu'. Jangan sampai lupa dengan urutan wudhu' yang akan kamu kerjakan. Setelah selesai berwudhu', alangkah baiknya jika kamu membaca do'a ba'da wudhu'
Bacaan do'a Ba'da wudhu' (setelah wudhu')
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ، و اجعلني من عبادك الصالحين

Latin: Asyhadu allaa ilaaha illAllaah wahdahuu laa syariika lah, wa asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa rasuuluh, Allaahummaj'alnii minattawwaabiina, waj'alnii minal mutathahhiriina, waj'alnii min 'ibaadika Shshaalihiin.

Artinya: Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci, dan jadikanlah aku sebagai hambamu yang shalih.

Sunnah Sunnah Dalam Berwudhu'.
  1. Membaca basmalah pada permulaan wudhu'
  2. Meggosok gigi
  3. Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan
  4. Berkumur dan membersihkan hidung
  5. Mengusap seluruh kepala dan mengusap kedua telinga
  6. Mendahulukan anggota wudhu' yang kanan dari pada anggota wudhu' yang kiri
  7. Membaca do'a selesai wudhu'
Hal Hal yang Membatalkan Wudhu'
  1. Buang angin (dari dubur)
  2. Buang air kecil atau buang air besar
  3. Bersentuhan kulit laki laki dengan kulit perempuan yang bukan muhrim
  4. Menyentuh kubul atau dubur dengan telapak tangan
  5. Tidur
  6. Hilang akal karena mabuk dan gila
Nah, itu dia teman teman sedikit ilmu mengenai wudhu'. Mudah mudahan teman teman dapat memahami artikel yang ana bagikan ini. Jika teman teman suka, silahkan kunjungi blog ini untuk artikel artikel terbaru berikutnya. Mohon maaf atas segala kekhilafan yang telah ana perbuat.

TERIMA KASIH :D


0 komentar:

Posting Komentar